Noorane Salwa Jusi Gadis Bandung Model Iklan Pendatang Baru

mixberita.com – Senyum yang manis, itulah kesan pertama saati melihat hasil pemotretan gadis asal bandung, Noorane Salwa Jusi. Gayanya yang tidak lagi canggung menggambarkan pengalamannya di dunia modeling. Salwa, demikian panggilan akrab dari gadis kelahiran 15 Juni 14 tahun silam itu.

Salwa mengawali karirnya saat masih berusia 4 tahun. Gadis kelahiran Bandung ini mengaku sangat menyukai dunia hiburan khususnya modeling. Hal tersebut dibuktikannya dengan mengikuti berbagai ajang modeling yang digelar di kota kembang, Bandung.

Salwa bukan saja cantik, namun berbakat. Banyak tropi juara yang dikantonginya. Mulai dari tingkat sekolah hingga tingkat nasional. Banyak penghargaan yang diraih tidak lantas membuatnya puas. Salwa meneruskan karirnya hingga ke Jakarta.

Berkat dukungan dari orang tua, Salwa pernah mendapatkan kesempatan untuk menjadi model iklan sebuah produk nasional perlindungan  nyamuk. Salwa mengaku senang dengan pekerjaan yang merupakan hobinya itu.

Salwa dengan diantar ibunya, harus bolak-balik Bandung-Jakarta untuk mengejar casting. “Ini   sangat berat jika harus PP tiap ada casting” ungkap Ferial, ibu Salwa. Namun hal tersebut harus dilakoni keluarga ini demi kesuksesan buah hatinya.

Bagi Ferial, seberapapun biaya yang harus dikeluarkannya tidak menjadi masalah. Baginya kebahagiaan anak adalah yang utama. Bukan hanya untuk mondar-mandir Bandung-Jakarta, tapi juga perawatan Salwa.

Dengan seringnya pulang-pergi Bandung-Jakarta, sekolah Salwa sempat terbengkalai. Hal ini menjadi sebuah keprihatinan tersendiri bagi Ferial sebagai orang tua. Dengan mulai banyaknya panggilan pekerjaan, akhirnya Ferial memutuskan untuk pindah ke Tangerang di tahun 2009.

Vakum 5 Tahun

Keputusan pindah ke daerah terdekat dengan Jakarta ini tidak membuat Salwa menjadi lebih banyak waktu. Rupanya kesibukannya untuk casting dan iklan justru semakin berjubal. Banyak produk yang menginginkan dirinya menjadi salah satu pemain dalam TVC (TV Commercial) yang mereka produksi.

Salwa mengaku bersyukur atas kepercayaan produk-produk yang memakai talentanya. Namun hal ini menjadi permasalahan tersendiri bagi sekolahnya. Apalagi saat mendapat last scene (pengambilan gambar saat syuting di akhir). “besok paginya kan sekolah” kata Ferial mewakili anaknya.

Dengan kondisi yang sedemikian rupa,pada tahun 2010  Salwa terpaksa harus vakum sementara dari dunia hiburan yang menjadi hobinya itu. Hingga pada tahun 2015 Salwa yang keturunan Jawa-Jordania-Sunda itu kembali eksis di dunia entertainment dengan membintangi iklan produk anti nyamuk.

My Passion

Dunia entertain adalah hal yang menggairahkan. Bagi Salwa entertain adalah hidupnya. Semua produk yang memberinya kepercayaan untuk ikut terlibat dalam pembuatan TVC, gadis jangkung ini dengan terbuka akan menerimanya. Dapat menunjukkan kemampuan terbaiknya merupakan kebanggan tersendiri.

Bukan hanya TVC, fashion show dan model foto juga diterimanya. Tak pelak tropi walikota Tangerang Selatan disabet gadis penyuka warna pink ini. Segala upaya yang Salwa lakukan selama ini rupanya berbuah manis.

Ferial sebagai ibu terkadang merasa sedikit takut dengan keinginan anaknya di dunia entertain. “Dunia entertain kan masih dengan imej negatif” kata Ferial. Bekal iman terus ditanamkan oleh Ferial.

Salwa mengetahui kekuatiran mamanya. Dirinya berjanji akan selalu menjaga amanat yang diberikan orang tua. Karena itu Salwa membawa alat sholat ke lokasi syuting. Cintanya kepada dunia entertain sama sekali tidak dapat mengalahkan cintanya pada Tuhan.