Nasib Syamsir Alam di Borneo FC Ditentukan di Samarinda

Masa depan Syamsir Alam di Borneo FC masih belum pasti. Masa seleksi Syamsir di tim berjulukan Pesut Etam itu dilanjutkan hingga mendekati penutupan transfer window pada 16 September 2019.

Seperti diketahui, pemain 27 tahun itu sudah gabung Borneo FC sejak pemusatan latihan di Kusuma Agrowisata, Kota Batu, pada Sabtu (7/9/2019).

Dia mendapat tawaran untuk gabung latihan sementara waktu, namun pelatih Mario Gomez bisa saja memberikan rekomendasi untuk mengontraknya jika dibutuhkan.

Saat dikonfirmasi perihal kepastian nasib Syamsir, pelatih asal Argentina ini memberikan waktu tambahan hingga usai laga melawan Arema FC, Jumat (13/9/2019).

“Dia akan kami lihat lagi dalam latihan di Samarinda,” kata Gomez.

Hal itu berarti Syamsir masih punya peluang untuk dikontrak. Meski, mantan pemain DC United tersebut terakhir bermain pada 2016 bersama Persiba Balikpapan. Setelah itu, Syamsir istirahat dari dunia sepak bola profesional dan beralih menjadi host acara traveling.

Hanya, Gomez belum memberikan penilaian terhadap performa Syamsir selama satu pekan gabung latihan Borneo FC.

Kendati, Syamsir sudah dapat kesempatan bermain dalam uji coba melawan klub Liga 3 Malang, Sumbersari FC, dia hanya bermain kurang lebih 30 menit terakhir saja.

Dalam komposisi pemain Borneo FC, saat ini mereka sudah punya Lerby Eliandry dan Matias Conti di lini depan. Sementara gelandang serang ada Sultan Sama dan Renan Silva. Dua posisi itu yang bisa ditempati Syamsir.

Semasa bermain di timnas kelompok usia, Syamsir merupakan pemain bintang. Hanya, jebolan SAD Uruguay ini meredup ketika dikontrak tim senior seperti Sriwijaya FC, Pelita Bandung Raya dan Persiba Balikpapan.

Padahal, di level junior dia sempat ditarik Penarol (Uruguay), Heerenveen, dan Vitesse Arnhem (Belanda).