Wakil Ketua DPR Fadli Zon merespon keputusan koleganya Fahri Hamzah yang menyatakan tak mau lagi menjadi anggota DPR periode selanjutnya. Fadli menduga, Fahri ingin jadi gubernur atau menteri jika tak lagi di parlemen.
Fadli menilai, keputusan Fahri itu adalah pilihan pribadi. Namun, dia menyebut kemungkinan Fahri akan mencari posisi lain di pemerintahan jika memutuskan tak lagi menjadi anggota dewan.
“Itu pernyataan. Tapi enggak ada urusan sama bunga dong. Kalau dia enggak mau nyaleg, kan pilihan, pilihan pribadi. Mungkin mau jadi gubernur mungkin. Atau jadi menteri 2019,” ujar Fadli di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (5/5).
Fadli pun mendukung niatan Fahri yang akan membuat acara ‘talkshow’ usai pensiun dari DPR seperti yang ingin dilakukan Basuki Tjahaja Purnama ( Ahok) setelah kalah di putaran kedua Pilgub DKI Jakarta.
“Bagus kalau Fahri mau bikin talkshow. Apalagi kalau duet sama Ahok,” kata Fadli berkelakar.
Belakangan, sejumlah institusi negara seperti Balai Kota, Mabes Polri hingga Polda Metro Jaya dibanjiri karangan bunga. Fadli melihat, hal tersebut menjadi berkah tersendiri bagi pedagang bunga. Akan tetapi, Fadli menyarankan semua pihak melihat karangan tersebut inisiatif dari masyarakat atau hanya rekayasa pihak tertentu.
“Saya kira kita harus syukuri untuk pedagang bunga, ya panenlah. Panen raya pedagang bunga. Tapi kita harus lihat mana karangan bunga dan mana bunga karangan,” tandasnya.
“Jadi kalau karangan bunga itu atas inisiatif pribadi. Kalau bunga karangan, asal punya uang kita bisa kirim sebanyak-banyaknya. Misalnya kita maunkirim 100 bunga 1000 bung juga bisa,” pungkasnya.
Seperti diberitakan, Tiga pimpinan DPR yakni Fahri Hamzah, Fadli Zon dan Setya Novanto mendapat karangan bunga bernada sindiran atas persetujuan hak angket untuk KPK. Karangan bunga itu bertuliskan dari rakyat yang menolak diwakilkan oleh ketiga pimpinan DPR.
Merasa tidak diinginkan oleh rakyat, Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah mengaku tidak berniat lagi untuk menjadi anggota DPR periode selanjutnya. Dia mengaku sudah lelah.
“Insya Allah saya tidak maju lagi, saya sudah capek jadi legislatif,” ujar Fahri sambil tersenyum kepada awak media di Gedung DPR, Kamis (4/5).
Fahri juga tak berniat bertarung di Pemilihan Presiden 2019. Sambil bergurau dia juga menyinggung langkah Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok yang memilih memiliki program talkshow setelah tak lagi menjadi Gubernur DKI.
“Kalau yang saya dengar Ahok mau jadi talkshow itu bagus sekali. Saya sendiri punya imajinasi mau jadi talkshow saja di televisi, kalau ada yang mau,” katanya sambil bercanda.
