Setelah Timor Leste, Timnas Laos U-15 yang tengah bertanding di Piala AFF U-15 2019 diduga menggunakan pemain yang mencuri umur. Kecurigaan itu diungkap oleh pelatih Malaysia U-15, Pachaiappan Maniam, yang menduga adanya pemain Laos yang terlihat lebih tua dari pemain lainnya.
Sebelumnya, kapten Timor Leste, Paulo Domingos Gali da Costa Freitas, diisukan sudah berusia lebih dari 22 tahun. AFF dalam situs resminya pun menyebut sudah menerima laporan dan tengah menyelidikinya.
Namun, kini muncul dugaan baru terkait pencurian umur di Piala AFF U-15 2019. Dugaan itu diungkapkan Maniam yang merasa Laos memiliki pemain yang memiliki usia lebih dari seharusnya.
“Laos mungkin memiliki satu pemain yang sudah melebihi usia. Dari observasi yang saya lakukan, striker Phomma Khotphouthone terlihat seperti 18 atau 19 tahun. Namun, kami tidak akan membuat kehebohan. Tak ada rencana untuk melaporkan mereka,” ujar Maniam seperti dilansir New Straits Times.
“Sementara untuk Freitas, saya sudah diberitahu ia memiliki dua kartu identitas. Pemain tidak diharuskan melalui tes usia tulang untuk verifikasi umur dalam turnamen ini. Jadi beberapa tim mungkin mendaftarkan pemain yang melebihi usia. Kami akan tetap tenang karena kami hanya ingin mendapatkan pengalaman di turnamen ini,” lanjutnya.
Saat ini hanya Timor Leste yang statusnya dalam investigasi oleh AFF setelah adanya laporan mengenai pencurian umur Freitas di Piala AFF U-15 2019. Pemain bernomor 10 yang juga merupakan kapten tim itu juga berhasil mencetak gol saat bermain imbang 1-1 dengan Timnas Indonesia U-15.