Panglima TNI : Tidak Ada Toleransi Bagi Pemecah Belah Bangsa
Mixberita. Presiden Jokowi sudah menginstruksikan kepada Panglima TNI Jendral Gatot Nurmantyo agar bersikap keras kepada gerakan apa pun yang dianggap merusak atau memecah belah bangsa.
Menurut informasi akan ada gerakan yang ingin memecah belah bangsa jelang Pilkada Serentak 2017 itu. Gatot juga mengimbau kepada anggota-anggotanya agar menjadi yang terdepan untuk menumpas kelompok yang ingin memecah belah bangsa Indonesia.
“Sebagai anggota TNI Indonesia , kami siap untuk bertindak tegas dan tidak mentolerir kepada gerakan yang ingin memecah belah bangsa , seperti mengadu dombo dengan memprovokasi SARA ( Suku, Agama , Ras , Antar golongan ) kata Panglima bintang empat itu”.
Gatot juga menegaskan bahwa pihaknya juga sudah siap bekerja sama dengan Polri dan instansi lainnya dalam menjaga kedaulatan NKRI dan juga keutuhan bangsa Indonesia sendiri.