Nasional

‘Panggung’ Rebutan Ahok vs Yusril Ihza Mahendra

mixberita.com – Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra dicekal Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) untuk tidak diberi kesempatan berbicara. Calon gubernur DKI itu balik mengecam sikap yang dinilai melanggar kebebasan berbicara.  Seperti diberitakan media sejak kemarin, Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama minta kepada siapa saja agar jangan “Memberi panggung” kepada Yusril.”Saya merasa perlu menanggapi hal tersebut karena berkaitan dengan hak konstitusional setiap orang yang dijamin oleh UUD 1945,” tutur Yusril di Jakarta,Sabtu (23/4).

Istilah “Memberi panggung”,lanjut Yusril, maksudnya tentulah agar dirinya jangan diberi kesempatan kepada saya untuk berbicara di muka umum.”Berbicara di muka umum dalam arti mengemukakan pikiran dan pendapat secara bebas dan terbuka tanpa dihalangi oleh siapa pun,”jelasnya.

Permintaan Gubernur DKI seperti itu, lanjut Yusril, jelas bertentangan dengan konstitusi dan demokrasi yang harus dijunjung tinggi. Dalam demokrasi setiap orang bebas mengemukakan pendapat walau mungkin ada orang lain yang tidak setuju dengan pendapat itu.”Saya sendiri takkan melarang atau minta orang lain agar tidak memberi kesempatan kepada Gubernur DKI untuk dengan bebas menyatakan pendapatnya,” ujarnya.

Kalau tidak setuju dengan pendapat Gubernur DKI, maka kapan pun dan di manapun dirinya akan dengan bebas pula menentang pendapatnya itu. Walau dirinya tidak setuju dengan pendapat Gubernur DKI itu, namun kebebasannya untuk mengemukakan pendapat itu akan dibela mati-matian.”Saya mengajak segenap rakyat berikan panggung kepada Gubernur DKI untuk berbicara
dengan bebas. Walau kita tidak setuju dengan pendapatnya,”tandasnya

‘Panggung’ Rebutan Ahok vs Yusril Ihza Mahendra
To Top