MixBerita.com – Game online identik dengan kegiatan yang sering dilakukan oleh para pria. Kini game online telah menjadi suatu profesi yang cukup menjanjikan, biasa dikenal dengan e-sport (electronic sport). Seiring waktu berjalan, profesi gamers, tak hanya menjadi milik pria saja, ada juga segelintir wanita yang menekuninya, salah satunya adalah Monica Carolina.
Monica Carolina, atau yang lebih dikenal dengan nama Monica Nixia, merupakan seorang wanita yang gemar sekali bermain game genre first-person shooter (FPS). Wanita 24 tahun asal Jakarta ini berprofesi sebagai gamer wanita profesional sejak 2008. Saat itu teman-teman Nixia yang seluruhnya pria, mengikuti kompetisi kualifikasi WCG (World Cyber Games) 2008 Indonesia dan berhasil meraih juara dua dalam game Call of Duty 4.
Hal ini malah membuatnya ketagihan untuk berkompetisi melawan para gamer lainnya yang mayoritas kaum pria. Nixia juga merupakan pemrakarsa dari NXA Ladies, sebuah sub team dari Nixiagamer, yang seluruh anggotanya adalah wanita. Selama lima tahun berturut-turut mengikuti kompetisi, ia beserta empat orang timnya dalam NXA Ladies, berhasil memenangkan berbagai kejuaraan.
Pada tahun 2011 Nixia mendirikan Nixiagamer.com karena terinspirasi dari Fata1ty, seorang juara dunia FPS, yang pernah melakukan pertandingan satu lawan satu dengan Nixia dalam sebuah acara peluncuran produk di Jakarta.
Nixia Gamer yang berisi tentang review peralatan yang digunakannya untuk bermain game dan pengalamannya mengikuti turnamen-turnamen game. Nixia Gamer pun semakin terkenal, kemudian mulai didukung oleh beberapa vendor hardware yang memberikan secara sukarela produk gaming-nya untuk direview oleh Nixia. Selain itu ada beberapa juga yang memasang iklan di website yang dananya sebagian diarahkan untuk membeli produk gaming baru untuk direview.
Hingga saat ini, Nixiagamer telah disponsori oleh beberapa vendor gaming gearseperti MSI, NVidia, dan Corsair yang memberikan dana, laptop, dan gaming gearseperti mouse, keyboard, dan headset yang nilainya di atas USD 2 ribu (Rp 27 juta) untuk satu orang. Setiap tiga bulan sekali mereka juga mendapat gaji, kisarannya USD 10 ribu (Rp 137 juta)!
Tantangan terbesar Nixia menjadi gamer wanita yang harus bisa mengejar skillpara gamer pria agar performanya sebanding. Terlebih lagi mengingat persentase gammer wanita di Indonesia hanya 10% dibandingkan pria.
Usaha Nixia yang telah mengikuti banyak kejuaraan di tingkat nasional maupun internasional, serta bersaing dengan para gamer pria membuahkan hasil. Dari kejuaraan-kejuaraan itu, ia telah meraih beberapa prestasi yang luar biasa.
