Korban Tewas Serangan di Jembatan London Bertambah Menjadi 7 Orang
Mixberita. Korban tewas serangan di Jembatan London dan Pasar Borough bertambah menjadi tujuh orang setelah sebelumnya dikonfirmasi enam orang tewas. Sementara itu, sebanyak 48 orang lainnya dilaporkan terluka akibat serangan dan dilarikan ke rumah sakit.
Sebagaimana dilansir dari Mirror, Minggu (4/6/2017), 48 orang tersebut dilarikan ke lima rumah sakit yang berbeda.
“Kami membawa 48 pasien ke lima rumah sakit di London dan merawat beberapa lainnya di tempat kejadian karena luka ringan. Polisi telah memastikan bahwa enam orang juga meninggal di tempat kejadian. Dan satu orang di rumah sakit,” ujar Asisten Direktur Operasional Ambulans London, Peter Rhodes.
Namun hingga berita ini diturunkan, baik identitas korban maupun pelaku serangan masih belum diketahui. Sebagaimana diketahui serangan terjadi di Jembatan London dan Pasar Borough pada Sabtu, 3 Juni.
Sebuah mobil van yang melaju dengan kecepatan 80 kilometer (km) per jam dan dikendarai sekelompok teroris dengan sengaja menabrak pejalan kaki sekira pukul 22.07 malam waktu setempat. Setelah menabrak, sekelompok teroris itu kemudian turun ke jalan dan menusuk para pejalan kaki secara acak dengan brutal.
Kepolisian Inggris yang tiba dengan cepat di lokasi langsung menembak mati tiga pelaku yang menggunakan rompi bunuh diri palsu. Akibat kejadian ini, Otoritas Inggris menunda masa kampanye.
Selain itu, beberapa jam setelah serangan teror tersebut, muncul seruan di media sosial untuk menunda pelaksanaan pemilu yang semula akan digelar pada Kamis, 8 Juni. Saat ini, Partai Konservatif Inggris telah menghentikan kampanyenya dan partai lain akan segera mengikuti langkah itu hari ini.
