Kedua Artis ini Baku Hantam di Klab Malam dan Saling Lapor Polisi

Adu Pukul di Klab Malam, Dua Artis Saling Lapor Polisi

mixberita.com – Saling adu pukul di sebuah klab malam di Seminyak, Bali, dua artis Ibu Kota saling melaporkan kasus penganiayaan ke Polsek Kuta.

Muhammad Riza Shihab (25) yang pernah membintangi sinetron Cerita SMA (2008) melaporkan Salimar Malik (25) atas tuduhan penganiayaan. Riza lapor ke polisi pada Minggu (18/9/2016) pukul 09.00 WIT. Sedangkan Salimar Malik yang pernah tenar karena main di film Bidadari dari Pulau Hantu, melaporkan Riza pada hari yang sama ke polisi pukul 11.00 WIB

Kedua artis ibu Kota ini saling melaporkan penganiyanyan yang terjadi Sabtu malam (17/9/2016) saat mereka bertemu secara tidak sengaja ditempat yang sama.

Agus Tinus Sahal Ketua penasehat hukum Salimar Malik memberi penjelasan, “Saya mendatangi Kantor Kapolres Kuta sesunguhnya kemarin, namun tidak dengan klien saya,  sekarang saya membawa klien saya untuk lanjutan laporan penganiyayaan,  karena pada tanggal 18 september klien saya kondisinya masi lemah terbaring di rumah sakit,” ungkapnya

Agus menceritakan kronologis penganiayaan yang dialami kliennya. Pada saat itu, Salimar Malik bertemu Riza secara tak sengaja, di klab malam yang ada di kawasan Seminyak. Karena lama tidak bertemu dan juga dulunya mereka pernah pacaran, keduanya berbincang-bincang dan bercanda.

“Tapi Riza itu kata klien saya,  tiba-tiba marah, dan berkata kasar pada klien saya dan saling adu mulut dan pada akhirnya ribut,” ucapnya Agus yang juga Ketua Himpunan Advokat Muda Bali.

Hal detailnya juga dijelaskan oleh salah satu penasehat hukum Salimar Malik, yaitu Valerian.

“Saat ada mulut, Riza mengeluarkan kata-kata kotor, dan memancing emosi klien saya,  dan melakukan penganiyayan dan kawan-kawan wanita Riza,  sekitar 4 atau 5 orang yang mengeroyok klien saya,” ungkapnya.

Valerian menambahkan, saat itu, Salimar sempat diseret lalu didorong dan jatuh. “Kakinya diinjak, dan kepala bagian belakang di pukul, dan pada malam itu langsung dilarikan ke Rumah sakit Siloam Kuta, untuk mendapat visum,” ucapnya.

Untuk memperkuat laporan ke polisi, Valerian menambahkan, pihaknya sudah mengumpulkan para saksi atas penganiyayaan dan pengeroyokan yang dilakukan Riza dan kawan-kawannya.

“Riza juga melaporkan penganiayaan dari klien saya, dan kita akan dalami laporan penganiayaan Riza itu,” ucap Valerian.

Sementara itu, Kapolsek Kuta, AKBP Wayan Sumara, membenarkan tentang laporan penganiaayaan dari dua artis Ibu Kota itu. “Kami akan selidiki kasus ini, dan secepatnya diselesaikan,” ucapnya.