Nasional
Harga Logistik Barang Mulai Turun hingga 50% Berkat Program Tol Laut Jokowi
Program tol laut dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah mulai membuahkan hasil. Melalui program ini, dunia usaha pun dapat merasakan efektivitas dengan adanya pemangkasan biaya logistik.
Menurut Menteri Perhubungan Budi Karya, program ini berdampak pada penurunan harga barang hingga 50%. Namun, program ini akan terus dikembangkan hingga dapat dirasakan secara merata pada berbagai daerah.
“Efektivitas 10%-50%, cuma kita ingin merata, tapi vitalnya dengan tol laut ada perdagangan dan optimisme daerah tentang jalur dagang, dia juga ada harapan jual barang ke Jawa,” tuturnya di Kompleks Istana Negara, Jakarta, Rabu (18/4/2017).
Perkembangan program tol laut ini telah dibahas pada hari ini di Kantor Kementerian Koordinator bidang Kemaritiman dan Sumber Daya. Dalam rapat koordinasi ini, disepakati program tol laut akan dikembangkan bersamaan dengan program tol udara.
“Banyak (yang dibahas), soal Perpres tol laut yang dilengkapi. Nantinya dengan kelengkapan itu ada tol udara, ada (program) Rumah Kita. Kedua kita cek programnya apa saja yang sudah tejadi , produktivitas, koordinasi seperti apa, kita minta BUMN untuk melapor apa yang sudah ada, tadi ada laporan Pelni, Pelindo 3 progres yang sudah dilakukan apa saja. Mereka sudah distribusikan barang dan inisiasi kumpulkan barang di sana, dan sudah koordinasi dengan perusahaan lohistik seperti Bulog, RNI dan beberapa,” ungkapnya.
Diharapkan, program ini nantinya dapat memberikan dampak pada pemangkasan biaya produksi. Revisi aturan pun akan dilakukan oleh pemerintah untuk menunjang pengembangan program tol laut.
“(Revisi Perpres) pertama, soal tol udara, rumah kita dan titik baru yang dikerjakan swastra,” tutupnya.