Juventus memetik kemenangan pertama pada laga International Champions Cup (ICC) 2019. Juventus menaklukkan Inter Milan 4-3 (1-1) lewat adu penalti di Nanjing Olympic Sports Center Gymnasium, Rabu (24/7). Kemenangan menempatkan Juventus di peringkat tujuh klasemen ICC dengan nilai tiga dari dua laga. Sebelumnya, Juve menyerah 2-3 dari Tottenham Hotspur.
Adapun Inter tertahan di posisi 10 dengan nilai 0 dari dua kekalahan. Sebelumnya, Inter takluk 0-1 dari Manchester United.
Juventus sempat tertinggal lebih dahulu melalui gol bunuh diri Matthijs de Ligt pada menit ke-10. Tim asuhan Antonio Conte menyamakan kedudukan melalui tendangan bebas Cristiano Ronaldo pada babak kedua sehingga laga harus dilanjutkan ke adu penalti untuk menentukan pemenang.
Bek Inter Andrea Ranocchia menjadi algojo pertama. Namun sepakannya ke sisi kanan mampu ditepis Buffon.
Juventus memimpin melalui Joao Cancelo yang melepas tendangan ke tengah gawang. Daniele Padelli salah mengantisipasi bola.
Gol pertama Inter pada babak adu penalti dicetak George Puscas. Namun Cristiano Ronaldo kembali membuat Juventus memimpin setelah memperdaya Padelli. Ia engarahkan bola ke kanan yang telat diantisipasi Padelli.
Buffon tampil genilang, ia kembali sukses meredam sepakan pemain Inter yang dieksusi Samuele Longo. Skor sementara 2-1 untuk keunggulan Juve.
Emre Can kemudian dengan tenang mengarahkan bola ke pojok kiri gawang Padelli untuk membawa Juventus memimpin 3-1.
Buffon nyaris melakukan penyelamatan kembali. Ia sanggup membaca arah tembakan Joao Mario sebagai eksekutor keempat. Sayang jangkauannya tak mampu menghentikan bola
Pemain anyar Juventus Adrien Rabiot jadi pemain pertama yang gagal mengeksekusi penalti untuk Biancoberi. Tembakannya melayang tinggi ke sebelah kiri gawang. Giliran Inter mencuri kesempatan, Nicolo Barella sebagai algojo kelima mampu meredam Buffon.
Juventus gagal menyudahi laga lebih cepat setelah Bernadeschi gagal menunaikan tugasnya sebagai eksekutor terakhir. Tembakannya membentur atas mistar gawang Padelli. Skor kembali ketat 3-3.
Borja Valero yang seharusnya bisa membalikan keadaan justru gagal mengeksekusi penalti. Sepakannya mengarah ke tengah dan dengan mudah diantisipasi Buffon. Demiral menutup kemenangan Juventus setelah tembakan mendatarnya tak bisa ditepis Padelli.
