Perindo Kayong Utara Kalbar: SMS Hary Tanoe Merupakan Imbauan, Bukan Ancaman
Mixberita. Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Perindo Kabupaten Kayong Utara (KKU), Kalimantan Barat, Isya Fachrudi, mendesak agar kriminalisasi yang menimpa Ketua Umum (Ketum) Partai Perindo, Hary Tanoesoedibjo dihentikan.
“Karena SMS yang dikirim ke Penyidik Jaksa Agung Muda Pidana Khusus Yulianto itu tidak ada unsur ancaman, tapi lebih bermuatan imbauan,” kata Isya.Ia berpendapat, dalam SMS itu sama sekali tidak ada ancaman. Menurutnya, persoalan SMS itu telah dipolitisasi oleh pihak tertentu.
“Kalau ancaman itu seperti kalimat, kamu saya ancam, atau awas kamu, dan lain-lain,” ujar Isya.
Karena itu, DPD Perindo KKU meminta aparat penegak hukum lebih profesional dalam melaksanakan tugasnya dengan asas keadillan dan selurus-lurusnya.
Ia menerangkan, Pasal 29 Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) mengatur ihwal kejelasan ancaman. Sedangkan isi SMS itu, hanya menyebut visi, misi, dan cita-cita Hary Tanoe untuk terjun ke dunia politik.
